16 Jul 2010

Sudah benarkah cara merawat Plastik anda?

Wadah plastik disukai masyarakat sebagai wadah panganan karena paling mudah digunakan karena bentuknya yang beragam, ringan, tidak mudah pecah, dan murah untuk dibeli. Namun, sayangnya jika kita tidak berhati-hati dalam cara penggunaan, bisa jadi hal yang berbahaya bagi tubuh.
Dalam seminar untuk guru bertajuk "Aku Bersih, Aku Sehat, Aku Hebat!" yang diadakan oleh Tupperware beberapa waktu lalu di Gedung Serba Guna Gelora Bung Karno, dr Ir Yadi Haryadi, M. Sc., pakar ilmu dan Teknologi Pangan dari IPB menyarankan pengguna plastik untuk lebih waspada penggunaannya.
Menurut dr Yadi, ketika plastik dipaparkan pada bahan makanan yang berminyak, bahan makanan padat tapi panas, atau asam, bisa mengakibatkan perpindahan monomer yang jika berpindah ke dalam makanan dan terkonsumsi manusia, dalam jumlah banyak dan dalam waktu tertentu bisa mengakibatkan kanker.
Dijelaskan oleh dr Yadi, wadah plastik yang aman adalah yang jenisnya rigid. Namun, seringkali terjadi salah paham, kode nomor di bagian bawah kemasan, yang di kelilingi bentuk segitiga merupakan lambang daur ulang, yang menunjukkan jenis plastik yang digunakan. Yang sebaiknya diperhatikan oleh para konsumen saat akan mengenakan plastik adalah:
- Adanya simbol gelas dan garpu (simbol
food grade) yang menandakan wadah tersebut aman digunakan untuk makanan atau minuman.
- Adanya tulisan
food grade.- Ada tulisan Approved by FDA.
- Merupakan merek dagang yang dipatenkan.
"Namun, perhatikan pula siapa yang memberikan lambang tersebut," ingat dr Yadi. "Masalahnya, sering kali ada orang-orang tak bertanggung jawab yang dengan sesuka hatinya memberikan lambang-lambang tersebut sendiri, padahal lambang-lambang tersebut harusnya diberikan setelah melewati proses tersendiri."
Untuk penggunaan dan pembersihan wadah plastik pun butuh kejelian tersendiri. Ada sebagian orang yang memperlakukan wadah plastik dengan tidak sepatutnya. Berikut adalah hal-hal yang perlu diperhatikan:
- Menurut pihak Lock&Lock, salah satu produsen wadah panganan plastik asal Korea, jangan pernah menyelupkan produk wadah pangan plastik ke dalam air mendidih, meski ditulis bisa dimasukkan ke dalam
microwave.
- "Cucilah wadah pangan plastik dengan sabun
mild," saran dr Yadi. Senada dengan hal tersebut, pihak Lock&Lock menyarankan agar mencuci dengan spon cuci lembut dan tidak kasar. Pembersih yang sifatnya keras ataupun sikat, atau abu gosok bisa merusak bahan plastik, dan ini akan berbahaya jika tertelan.
- Jika sampai tergores, dr Yadi mengatakan, "Kalau produk plastik tersebut sampai berubah warna atau tergores, sebaiknya jangan lagi digunakan. Jika pun ingin digunakan, cukup gunakan untuk mewadahi makanan kering saja, seperti kerupuk atau kue, jangan makanan berkuah atau berminyak."
- Produk-produk wadah pangan plastik, seperti produk Lock&Lock memiliki pelindung silikon di bagian pinggiran tutup. Silikon tersebut bisa dikeluarkan terlebih dulu setiap kali ingin dibersihkan. Jangan gunakan benda tajam untuk mengangkat silikon tersebut.
- Hindari makanan yang menggunakan minyak, lemak, gula, atau tomat untuk mencegah noda permanen.
- Dr Yadi juga menyarankan untuk menghindari makanan asam cair atau semi cair, seperti asinan karena bisa merusak plastik tersebut dan mengkontaminasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

bidvestiser

About

tuker link yuk

link sahabat

Pengikut